Selasa, 11 Oktober 2011

Manfaat dan Etika Dari Sistem

MANFAAT DAN ETIKA DARI SISTEM INFORMASI
A. Pendahuluan
Di era yang sudah komputerisasi kita perlu tahu apa manfaat dan etika dari Sistem informasi. Sebelum saya membahas manfaat dan etika dari system informasi, saya ingin menjelaskan apa yang dimaksud dengan system informasi.
Sistem informasi adalah satu system yang berbasis computer yang menyediakan informasi bagi pemakainya termasuk dalam suatu organisasi. Sedangkan system informasi manajemen adalah system yang menyediakan informasi yang digunakan untuk mendukung operasi, manajemen serta pengambilan keputusan sebuah organisasi. SIM juga dikenal dengan ungkapan lainnya seperti “Sistem Informasi”, “Sistem Pemrosesan Informasi”, “Sistem Informasi dan Pengambil Keputusan”.
yang banyak berhubungan dengan komputerisasi kita harus tahu apa saja manfaat dan etika sistem informasi pada saat ini. Sebelum kita membahas tentang manfaat dan etika sistem informasi, kita harus tahu apa itu sistem informasi itu. Melihat meningkatnya penggunaan komputer menjadi perhatian yang semakin besar, terutama pengaruhnya terhadap etika dan sosial di masyarakat pengguna.

Sistem Informasi adalah suatu sistem yang berbasis komputer dan menyediakan beberapa data informasi bagi para pemakai termasuk dalam suatu organisasi atau individu. Sedangkan sistem informasi manajemen adalah suatu sistem yang menyediakan informasi yang digunakan untuk mendukung suatu operasi, manajemen, serta pengambilan keputusan suatu organisasi. SIM juga dikenal dengan ungkapan lainya seperti ”sistem informasi”, ”sistem pemrosesan informasi”, ”sistem informasi”, dan ” pengambil keputusan”.

Namun disisi lain perkembangan teknologi informasi khususnya computer menimbulkan maslah baru, secara umum perkembangan teknologi informasi ini menggaggu hak privasi individu. Bahwa banyak sekarang penggunaan computer sudah diluar etika penggunaanya, misalnya : dengan pemanfaatan teknologi computer, dengan mudah seseorang dapat mengakses data dan informasi dengan cara yang tidak sah. Belum lagi ada sebagian orang yang memanfaatkan computer dan internet untuk mengganggu orang lain dengan tujuan sekedar untuk kesenangan atau hobinya.
Adapun fakta – fakta yang mengindikasikan bahwa mayoritas penjahat komputer adalah mereka yang masih muda, cerdas dan kebanyakan laki – laki. Kemampuan mereka dalam menerobos bahkan merusak sistem semakin maju, dengan perkembangan proteksi yang dibuat untuk melindungi sistem tersebut. Berbagi macam bentuk fraud mengiringi pemakaian sistem informasi semisal pembelian barang melalui internet dengan menggunakan kartu kredit bajakan. Manusia sebagai pembuat dan sekaligus pengguna sistem tersebut yang akhirnya menjadi factor yang sangat menentukan kelancaran dan keamanan sistem. Maka hal ini pula yang memunculkan unsur etika sebagai faktor yang sangat penting kaitanya dengan penggunaan sistem informasi berbasis komputer.

Pengertian Moral, Etika, dan Hukum

Moral : tradisi kepercayaan mengenai perilaku benar atau salah
Etika : satu set kepercayaan, standart atau pemikiran yang mengisi suatu individu, kelompok dan masyarakat.
Hukum : peraturan perilaku yang dipaksakan oleh otoritas berdaulat, seperti pemerintah pada rakyat atau warga negaranya.
Penggunaan komputer dalam bisnis diarahkan oleh nilai-nilai moral dan etika dari para manajer, spesialis informasi dan pemakai dan juga hukum yang berlaku. Hukum paling mudah diiterprestasikan karena berbentuk tertulis. Di lain pihak etika dan moral tidak didefinisikan secara persis dan tidak disepakati oleh semua anggota masyarakat.

Perlunya Budaya Etika
Hubungan antara CIO dengan perusahaan merupakan dasar budaya etika. Jika perusahaan harus etis, maka manajemen puncak harus etis dalam semua perkataan dan tindakannya karena orang yang paling bertanggung jawab terhadap etika komputer hádala CIO .
Perlunya budaya etika dalam sistem informasi karena fenomena kejahatan transnasional yang berkembang pesat.
Alasan pentingnya etika komputer:
             Kelenturan Logika
             Faktor Transformasi

Faktor tidak kasat mata(nilai – nilai pemrograman, perhitungan rumit, dan penyalahgunaan yang tidak terlihat).

Etika Sistem Informasi meliputi:
     Privasi(perlindungan informasi personal seseorang)
     Pencurian Indentitas(pencurian informasi personal)
     Keakuratan Informasi(berkaitan dengan kebenaran informasi)
     Kepemilikan Informasi(berhubungan dengan siapa yang memiliki informasi tentang individu)
     Cyber Crime atau kejahatan dunia Cyber
Yaitu upaya memasuki dan atau menggunakan fasilitas komputer atau jaringan komputer tanpa izan dan dengan melawan hukum, dengan atau tanpa menyebabkan perubahan dan atau kerusakan pada fasilitas yang dimasuki atau digunakan tersebut.
Contoh: Hacker(menyusup atau melakukan perusakan melalui komputer)

Hak Sosial dan Komputer Strategi GIS
Hak-hak tersebut meliputi :
             Hak atas Komputer
             Hak Akses
             Hak Keahlian
             Hak Spesialisasi
             Hak Pengambilan Keputusan
             Hal Informasi

Panduan Etika Pribadi(Menurut John Mcleod)
7 Pertanyaan apakah tindakan kita etis :
            Apakah terhormat?
             Apakah jujur?
             Apakah menghindari pertentangan?
             Apakah berada pada wilayah kemampuan?
             Apakah adil?
             Apakah dipertimbangkan?
             Apakah konservatif?

Sumber : 
http://supanto.staff.hukum.uns.ac.id 
http://it-bhinamandiri.webnode.com
http://azlan-share4u.blogspot.com
http://aqinginbahagia.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar